Saturday, May 4, 2019

The View from the Shard - Exotisme Pemandangan dari Bangunan Tertinggi di London





Kalau kamu merencanakan sebuah liburan istimewa maka kamu harus lihat ini! The View at The Shard menawarkan pengunjung pemandangan 360 ° yang indah tanpa terhalang, sejauh 40  mil melintasi London dan sekitarnya.   
Ini benar-benar harus dilihat setidaknya sekali seumur hidup.

The Shard adalah gedung pencakar langit 87 lantai, yang terletak di jantung kota London Juga disebut sebagai "pecahan kaca" atau "pecahan beling" (shard/SHärd/noun: a piece of broken ceramic, metal, glass, or rock, typically having sharp edges).
Konstruksi bangunan ini dimulai pada tahun 2009 dan selesai tiga tahun kemudian pada 2012, menjadikannya bangunan tertinggi di Eropa Barat. Obyek wisata ini masih terbilang baru bagi turis yang datang ke London, diresmikan walikota London pada tahun 2013.
Sebuah objek wisata yang terletak di gedung tertinggi di London, The Shard.  Daya tarik utama wisata ini adalah menawarkan pemandangan untuk pengunjung dari gedung pencakar langit, dengan dua platform penglihatan di dalam gedung: yang pertama adalah galeri indoor tiga tingkat di Level 69, dan yang kedua adalah sebagian ruang outdoor galeri   di Level 72.

Daya tarik lain yaitu obyek ini memiliki toko suvenir di lantai dasar serta 'The Sky Boutique,' di Level 68, dengan aneka suvenir limited edition, berarti boleh dibilang ini adalah toko tertinggi di London. Terletak di  32 London Bridge St, London SE1 9SG, lokasi gedung sangat mudah dicapai dengan bis maupun underground karena terletak tepat di sebelahnya adalah London Bridge Bus Station atau kalau kamu menggunakan underground, stasiun besar terletak tepat di bawah gedung ini yaitu London Bridge Station. Saya sendiri memilih moda transportasi menggunakan  River Cruise sekalian ganjal perut dengan sandwich dan kopi untuk menghemat waktu. Ambil rute dari London Eye Waterloo Pier menuju London Bridge Pier, nggak terlalu lama hanya sekitar 20 menit. Lalu sambung jalan kaki sekitar 6 menit. Enaknya ambil moda ini, sepanjang perjalanan cruise ini kamu bisa menikmati pemandangan landmark nya London di sepanjang kiri kanan sungai dengan guide yang bercerita melalui loudspeaker.




Pintu masuk ke The View From the Shard berada di Joiner Street dekat Stasiun London Bridge. Setelah memasuki lobi dan melewati security , ada kesempatan bagi pengunjung untuk  berfoto di depan layar hijau, di mana pemandangan dari The Shard di safe, yang dapat dibeli ketika kamu pulang.

Di sepanjang dinding lobi, kamu bisa menikmati peta animasi dan layar video  perjalanan sejarah lokasi The Shard's London Bridge. Dari film dan animasi ini juga saya mendapat informasi tentang London dan The Shard. Ada sebuah grafik yang bergerak secara live menunjukkan bagaimana bangunan terhubung dengan sistem transportasi kota, menunjukkan lift yang bergerak di dalam gedung dan lalu lintas kereta yang berjalan di bawahnya secara real time.

Pengunjung menggunakan dua lift naik dan dua lift turun yang diatur dengan jalur antrian oleh para petugas. Lift ini berjalan dengan kecepatan enam meter per detik, membuat total waktu untuk naik dari Level 1 ke Level 68 sekitar satu menit doang. Canggih ya?

Pengalaman naik.
Kita akan naik lift sampai lantai 33 untuk masuk lagi ke antrian singkat di Transfer Level. Di lantai ini sambil antri kamu bisa menikmati gambar gambar  Sungai Thames yang melengkung di sepanjang lantai di mana London secara geografis dipetakan dalam 200 kalimat yang tertulis di dinding dan lantai, masing-masing menggambarkan bagian kota yang berbeda, sehingga antrian tidak terasa tau tau kamu sudah bisa naik lagi ke lantai 68 yaitu lantai Cloudscape. Di lantai ini kamu akan langsung terpesona oleh  pemandangan kota termasuk London Bridge dari ketinggian, yang diliputi dengan pemandangan awan yang membuat kamu berdebar karena keindahannya.


Griya tawang lantai 68 dinamai Cloudscape, karena melihat awan sepertinya dekat






Selesai menikmati Cloudscape, kamu bisa naik lagi Galeri tawang indoor di lantai 69. Ini adalah galeri tawang utama yang memberikan tampilan 360 derajat hingga 40 mil (60 km). Kenapa dibilang indoor, karena kamu menikmati pemandangan 360 derajat melalui dinding kaca. Lantai  ini dilengkapi dengan digital "Tell: scope" (nulisnya emang gitu, tell scope bukan telescope hehe) di mana pengunjung dapat menjelajahi pemandangan kota di sekitar secara real time, serta menawarkan pemandangan siang dan malam hari yang telah direkam sebelumnya, sepenuhnya interaktif dan mampu mengidentifikasi lebih dari 200 landmark terkenal dan tempat-tempat menarik, menawarkan informasi  dalam 10 bahasa (tapi ga ada Bahasa Indonesia yaa). Lanjut yuu...

www.tellscope.com















Berikutnya kita naik lagi ke galeri tawang outdoor  di Level 72 yang dinamai Skydeck - pada ketinggian 800 kaki / 244 m dimana ini adalah tingkat tertinggi bangunan. Sampai di lantai 72 begitu pintu lift terbuka...wuushhh...kamu bisa langsung merasakan angin menerpa wajah kamu. Ya..soalnya disini semi outdoor jadi kamu bisa melihat langit tanpa batas kaca. Kamu bisa mendapatkan pandangan 360 derajat di sekitar bangunan dan sebagian udara terbuka, dan memungkinkan kamu untuk melihat puncak bangunan. Hmmm...indah bangeet meski agak gamang..Tapi tidak seperti di Rockefeller Center Building  di NY di sini enak lah nggak 100 persen outdoor jadi angin ga terlalu besar menurutku sih...

Setelah puas menikmati seluruh pemandangan, waktunya turun deh, para tamu tiba kembali di lobi di lantai dasar di mana ada toko suvenir yang menawarkan oleh-oleh. Oya seluruh objek wisata menawarkan akses Wi-Fi gratis ya...jadi kamu bisa menikmatinya sambil memesan dan menyeruput secangkir capuccino di tempat ini.

Tiket nya mahal ga sih? Iya !
Tiket sudah bisa dipesan sebelumnya, berikut waktu dan tanggalnya. Biaya untuk orang dewasa adalah £ 42 dan untuk anak-anak £ 35. Kalikan saja dengan kurs sekitar 18.000 -18500. Pada rasio harga terhadap tinggi, Shard adalah gedung pencakar langit paling mahal untuk dikunjungi di dunia.
Saya sendiri sudah beli kartu London Pass yang satu paket dengan Oyster Card, sehingga dapat harga paket beberapa obyek wisata dengan lebih ekonomis.

Hasil gambar untuk the shard price
Toilet.
Bahkan toilet untuk pengunjung pun disini punya daya tarik loh. Fasilitas kamar kecil memiliki jendela panorama yang menampilkan pemandangan Sungai Thames dan Kota London yang terlihat langsung dari kursi toilet, dengan tirai listrik opsional !

Oya sebelum ke sini sebaiknya kamu teliti dulu waktu kunjungnya, soalnya sewaktu waktu ada perubahan jam - terutama kalau lagi ada acara. Nah sebelum kamu meninggalkan gedung jangan lupa lihat foto kamu kalau suka kamu bisa bayar 18 Pound, kalau nggak suka yaa tinggalin aja. Mereka akan kirim soft copy foto kamu via email selain yang versi cetak bisa langsung di bawa pulang.

Nah itu sekelumit catatan perjalananku ke London 5-15 Maret 2019. The Shard ini recommended banget dan sama sekali ga akan nyesel deh kalau kamu masukkin ke dalam itinerary kamu..
Ikuti perjalananku berikutnya ke St Paul's Cathedral yaa
Terimakasih sudah mampir :)
Visit: 
https://www.the-shard.com/




11 comments:

  1. akmanihouse.. launching...congrats ya...semoga tulisan2 nya menjadi inspirasi buat kita ...
    Spt nya tiap2 negara punya jg gedung tertinggi yg Terdiri dari kaca2 utk melihat pemandangan dr atas tanpa batas.. semoga saya bisa kesana juga ya.. kl di ksh rejeki dan diberi kesempatan ..oleh yg Maha Kuasa aminnn..��

    ReplyDelete
  2. Amiiin YRA terimakasih sudah mampir yaa

    ReplyDelete
  3. kereen..seolah2 kita lg di London😊

    ReplyDelete
  4. Kalau mental penjelajah, pasti ingin mengunjungi seluruh sudut dunia dng segala keunikannya. Semoga tetap berbagi.

    ReplyDelete
  5. 😍 ditunggu petuqlangannya yang lain

    ReplyDelete
  6. Walaah bikin ngiler aja mbak ....semoga satu waktu bisa ke sana🙏

    ReplyDelete
  7. Bagus Kika...terbayang serunya, cukup detail..cita2 ke sana juga ah..

    ReplyDelete
  8. Gileeee..kerennn bangeddd kikaaa....jd pengen ksana...ditunggu perjalanan lain nya lg ya.

    ReplyDelete